mintalah kepada allah walau hanya garam

Penggunaanhanya dengan kalimat Jazakallah atau Jazakumullah menurut saya masih kurang lengkap (kurang tepat) walaupun makna dan maksudnya sudah bisa dipahami sebagai ungkapan terima kasih dan sekaligus sebagai sebuah do'a semoga Allah akan membalas kebaikanya/mereka. Untuk lengkapnya setelah Jazakallah atau Jazakumullah harus ada penyebutan dalam hal apa Allah akan membalasnya. Marilahkita berserulah kepada Allah dan mintalah pertolongan dari-Nya. Sebab, hanya Dialah satu-satunya sumber pertolongan kita. Kita tidak usah khawatir karena itu tidak memberikan solusi bagi persoalan. Kekhawatiran adalah simbol dari ketidakpercayaan kepada Allah. Kita mesti yakin bahwa Allah pasti memelihara hidup kita. 1 Surah Al-Baqarah ayat 1 hingga 20, baca 3 kali selepas solat Magrib atau Isyak dan mohon doa kepada Allah s.w.t. 2. Surah A-Ra'd ayat 30 hingga 34, baca 3 kali selapas solat Subuh atau waktu pagi dan mohon doa kepada Allah s.w.t. dilihat oleh Tuhan lalu berfirman: "Demi kemuliaan dan kesabaranKu, Aku akan bela padamu walau hanya menanti MadrasahAliyah Negeri (MAN) 1 Magelang beralamat di Jalan Sunan Bonang 17, Telpon (0293) 362928 Kota Magelang. Madrasah ini setidaknya telah mengalami tiga kali perpindahan/perubahan alamat, dan tiga kali perubahan jenis pendidikan. Pertamakali didirikan pada tahun 1950, bernama Sekolah Guru Hakim Islam (SGHI), beralamat di kampung Kejuron Hatiitu digerakkan dengan kuasaNya. Maka, mintalah pada Allah akan petunjuk dan hidayahNya. Semoga Allah memberi petunjuk kepadamu. Amin. Dan ketahuilah juga sayang Allah kepada hambaNya lebih tinggi dari sayang seorang ibu kepada anaknya. Allah Maha Mengetahui setiap apa yang tersembunyi dan yang terzahir pada hambaNya Frau Fragen Ob Sie Single Ist. Sebagai hamba yang beriman, sudah tentu meyakini bahwa semua urusan adalah Allah Ta’ala yang mengaturnya. Semua bentuk Pertolongan dan Rezeki adalah Allah Ta’ala satu satuNya yang memberikanNya. Maka sungguh aneh ketika ada sebagian orang yang ngaku beriman masih mencari segala sesuatu urusan dengan selain Allah Ta’ala, baik itu urusan yang kelihatannya samar atau sepele sampai kepada urusan yang besar. Curhatan hati yang seharuskan direalisasikan dalam doa kepada Allah saja, ini sampai semua orang harus tahu, katanya berita kepada kawan biar senasib sepenanggungan, ikutan iba, cari perhatian yang tidak pada tempatnya. Padahal Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mengajari kita tentang doa yang bakal mampu dan bisa menjawab setiap keluhan kita, masihkan kita tidak yaqin dengan doa ini sehingga masih berusaha mencari dari selainNya. اَللّٰهُمَّ اَكْفِنِيْ بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ، وَأَغْنِنِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ. “Ya Allah, berilah aku kecukupan dengan rezeki yang halal, sehingga aku tidak memerlukan yang haram, dan berilah aku kekayaan dengan karuniamu, sehingga aku tidak memerlukan bantuan orang lain, selain diri-Mu.” HR. Ahmad. Didalam hadits yang lain Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pernah berwasiat kepada Abdullah bin Abbas radhiyallahu anhuma dengan sabdanya إِذَا سَأَلْتَ فَاسْأَلِ اللَّهَ وَإِذَا اسْتَعَنْتَ فَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ Artinya “Apabila engkau meminta hajat, maka mintalah kepada Allah. Dan apabila engkau meminta pertolongan, maka mintalah pertolongan hanya kepada Allah.”. HR Ahmad dan At-Tirmidzi. Mari sejenak kita renungi hadits dibawah ini, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, لِيَسْأَلْ أَحَدُكُمْ رَبَّهُ حَاجَتَهُ حَتَّى يَسْأَلَهُ الْمِلْحَ وَحَتَّى يَسْأَلَهُ شِسْعَ نَعْلِهِ إِذَا انْقَطَعَ “Hendaklah salah seorang dari kalian senantiasa meminta kebutuhannya kepada Tuhan, sampai pun ketika meminta garam, sampai pun meminta tali sandalnya ketika putus.” HR. at-Tirmidzi. Mintalah pertolongan kepada Allah Ta`ala ketika ingin melakukan apa pun selama itu bukan kejahatan. Mintalah pertolongan dan perlindungan kepada Allah Ta’ala meskipun itu untuk urusan yang sangat kecil. Semoga apa pun yang kita lakukan senantiasa Allah Ta`ala limpahi barakah dan menjadikannya sebagai penambah timbangan kebaikan di Yaumil-Qiyamah. Allah Ta’ala, berfirman وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِى وَلْيُؤْمِنُوا بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu Muhammad tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi perintah-Ku dan beriman kepada-Ku agar mereka memperoleh kebenaran.” QS. Al-Baqarah 2 Ayat 186 Sesungguhnya do’a itu adalah ibadah. Memperbanyaknya merupakan kebaikan. Merasa cukup sehingga menjauhkan diri dari berdo’a kepadaNya merupakan kesombongan. Dan ini merupakan kehinaan yang sangat besar. Jika menyombongkan diri di hadapan manusia saja tercela, apalagi menyombongkan diri di hadapan Allah subhanahu wa ta’ala, terhadap Allah Azza wa Jalla. Na’udzubillahi min dzaalik. Wallahu a’lam Abu Miqdam Komunitas Akhlaq Mulia siluet doa © Doa adalah senjatanya orang yang beriman, doa bukan sekedar pelengkap usaha, bukan juga pilihan terakhir dalam memecahkan masalah. Lewat doa, sesungguhnya seorang hamba sedang berkomunikasi dengan Rabbnya, doa adalah media bermanja dengan Allah Ta’ala. Lewat doa, kita bisa curhat apa saja kepada-Nya, tenang kesulitan hidup, usaha, kerja, jodoh, rezeki, dan lain sebagainya. Kita bisa ungkapkan itu semua pada saat kita berdoa, bermunajat kepada Allah Ta’ala. Sungguh sangat disayangkan, bila kita jarang sekali berdoa kepada-Nya. Padahal Allah Ta’ala telah menjanjikan kepada hamba-Nya, “Mintalah, niscaya akan Ku-kabulkan permintaanmu.” Allah Ta’ala menawarkan janji yang tak mungkin Dia ingkari. Sayangnya, masih saja ada di antara kita yang mengabaikan-Nya, tidak yakin dengan janji-Nya; bahkan mungkin sampai enggan berdoa kepada-Nya, menganggap dirinya sendiri adalah yang terhebat, dan menafikan kekuasaan-Nya. Padahal semua yang terjadi di dunia ini, pun pada diri dan kehidupan kita, tak lepas dari peranan-Nya. Berdoalah kepada Allah Ta’ala dalam setiap sujud shalat di hamparan sajadah. Mintalah pada-Nya dengan penuh permohonan, dengan keikhlasan sebagai seorang hamba. Buanglah sikap sombong yang bercokol dalam diri. Pasrahkan semuanya hanya pada Allah Ta’ala. Yakinlah, Allah Ta’ala akan mengabulkan doa kita. Berdoalah dengan khusuk, jangan tergesa-gesa. Pasalnya, doa yang tergesa-gesa, kecil kemungkinannya akan dikabulkan, bahkan tergesa-gesa bisa termasuk kategori meremehkan doa. Seorang tabi’in bernama Urwah bin Zubeir pernah menegur seseorang yang tergesa-gesa ketika shalat. Selesai shalat, Urwah bin Zubeir pun mendekatinya seraya berkata, “Wahai saudaraku, tidakakah engkau mengutarakan hajatmu kepada Allah selama shalat ?” “Sungguh,” lanjutnya, “Aku senantiasa meminta kepada Allah ketika sedang shalat.” Pungkasnya, “Bahkan garam pun, aku meminta dari-Nya.” Kita bisa minta apa saja kepada Allah Ta’ala, karena Dialah Pemilik segalanya. Tak ada yang tak bisa, jika Dia berkehendak. Kehendak-Nya mampu memupuskan kemustahilan. Mulai saat ini, mari senantiasa berdoa kepada Allah Ta’ala. Mintalah kepada-Nya untuk semua yang menjadi hajat kita. Doakan pula kaum muslimin di seluruh belahan bumi ini, serta doa untuk negeri ini; agar terbebas dari bencana dan diberikan keberkahan tiada tara. [Mustaqim Aziz] Dalam keadaan hidup yang amat mencabar, kita sering diuji dengan bermacam ujian hidup. Anak sakit, suami yang tidak peduli malah kewangan yang jarang sekali mencukupi. Lelahnya terasa sarat, tapi janganlah kita terlupa yang Allah sentiasa ada untuk mahu kita jadikan agar Allah sentiasa membantu kita dalam apa juga kesempitan. Puan Siti Rohani ketika menonton perkongsian daripada Ustaz Hanan Attaki di Youtube mendapat AGAR ALLAH SELALU MENOLONG KITAJika kita mahu Allah menolong kita, jika kita mahu banyak kejutan, jika kita mahu hidup kita penuh dengan tips ini. Tipsnya ada 2 ;1. Jangan Keluar Dari Jalan AllahTetaplah dalam Islam. Pasti Allah beri. Bila berada di jalan Allah tiba-tiba ada kejutan dari langit. Tetap sahaja disitu dulu. Usah kecewakan Allah. Usah sampai Allah lihat kita buat sesuatu yang Allah tidak jika Allah sudah unfollow kita maksudnya Allah sudah berlepas tangan dengan kita. Semuanya akan unfollow lagi jika Allah block kita sampai Allah sudah tidak pandang kita. Siapa lagi mahu tolong kita melainkan Allah. Apa pun masalah kita. Walau sesulit mana sampai kita buat perkara yang Allah larang. Tiada jalan pintas untuk mendapatkan sesuatu. Ia melalui proses yang Selalu BerdoaSelalulah kita terus minta dari Allah. Doa kepada Allah. Doa itu adalah ibadah. Sekalipun belum dikabulkan doa, tetaplah kita berterusan Islam, berdoa itu sama seperti kita solat sunat 2 rakaat. Semakin kita banyak berdoa semakin Allah sayang kepada kita. Allah suka kepada hambaNya yang suka meminta buat sesuatu walau sekecil-kecil perkara minta dengan Allah Dengan Allah Walau Cuma GaramKata nabi, mintalah dengan Allah walaupun cuma doa sekalipun kita hanya mahukan garam. Minta dulu dengan sudah dapat pahala berdoa dan ditambah lagi keberkahan dalam garam cemburu bila kita banyak berterima kasih dengan makhluk sebelum bersyukur dengan Dia. Allah cemburu kita meminta-minta dari manusia. Sekiranya kita meminta-minta dengan Allah. Allah suka dahulu baru berikhtiar dan Siti Rohani WALAU sekecil manapun perkara itu, berdoalah memohon kepada ALLAH SWT kerana Dia tempat kita bergantung harap. BERDOA amat dianjurkan dalam Islam hinggakan mereka yang tidak berbuat demikian diumpakan sombong dengan ALLAH insan, sudah tentu tidak lengkap rasanya jika kita tidak mengadu dan meminta pertolongan daripada orang lain, apatah lagi kepada Tuhan yang telah menciptakan semua makhluk di muka bumi kerana secara fitrahnya, manusia memang memerlukan bantuan dan pertolongan orang lain termasuklah ketika menuju ke alam bercakap mengenai doa, adakah kita boleh berdoa kepada-Nya dan meminta perkara kecil atau remeh-temeh kepada ALLAH SWT seperti diberi peluang makan di restoran yang bagus atau supaya lampu isyarat merah bertukar hijau dengan segera?Dalam al-Quran, ALLAH SWT berfirman "Dan Tuhan kamu berfirman "Berdoalah kamu kepada-Ku nescaya Aku perkenankan doa permohonan kamu..." Surah Ghafir, ayat 60Ayat itu jelas menunjukkan, ALLAH SWT memberikan jaminan akan mengabulkan setiap permintaan hamba-Nya yang berdoa sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda "Hendaklah kalian berdoa dan meminta kepada ALLAH SWT segala hajatnya, hatta jika ingin meminta garam atau tali kasutnya apabila ia terputus." Jami' TirmiziSyeikh al-Mubarakfuri sewaktu mensyarahkan hadis itu menyatakan "Seluruh khazanah kekayaan milik ALLAH dan tiada Pemberi selain-Nya; maka mintalah apa sahaja dari-Nya hatta perkara-perkara yang ringan, kecil dan remeh."Sesungguhnya jika ALLAH SWT tidak memudahkan suatu urusan, nescaya ia tidak akan menjadi mudah untuk kita mendapatkannya."Justeru, berdoalah kepada ALLAH SWT walau sekecil-kecil perkara atau perkara yang bukan setakat dibolehkan, bahkan juga ia sebenarnya satu anjuran yang dipesan oleh Nabi Muhammad SAW kepada seluruh umat berdoa walaupun hanya sekecil-kecil perkara, ia sebenarnya menunjukkan betapa tingginya pergantungan kita kepada-Nya.Sumber Al-Kafi 1308 Bolehkah Berdoa Perkara Remeh kepada ALLAH SWT? Laman Web Rasmi Pejabat Mufti Wilayah Persekutuan

mintalah kepada allah walau hanya garam